Walaupun keberadaannya jarang mendapat perhatian, namun kehadiran hard
disk internal pada desktop PC atau laptop sangatlah vital. Berbagai
file seperti foto, musik, video dan dokumen lainnya, dapat anda simpan
kedalam hardware ini. Lantas bagaimana jika hard disk internal anda
mengalami kerusakan akibat terjatuh atau sudah penuh, sedangkan
didalamnya berisi dokumen penting yang tidak mungkin dihapus? Solusi
terbaik tentu menggantinya dengan hard disk baru. Nah, berikut tips
sederhana yang bisa anda jadikan panduan sebelum membeli media
penyimpanan data ini.
Tentukan Jenis
Di pusat penjualan
komputer, saat ini tersedia dua jenis hard disk internal, yakni Hard
Disk Drive (HDD) konvensional dan Solid State Disk (SSD). Nah, jika
ingin sekalian meng-upgrade laptop atau desktop PC anda agar kinerjanya
lebih cepat, lebih baik memilih hard disk SSD. Hard disk internal tipe
ini memiliki banyak kelebihan dibandingkan yang masih HDD. Beberapa
keunggulannya adalah bobot lebih ringan, akses lebih cepat, baik itu
fungsi baca tulis data, transfer data, hingga booting sistem, lebih
tahan guncangan, konsumsi listrik yang lebih kecil, lebih hening karena
tidak ada bagian yang bergerak, dan masih bisa beroperasi pada suhu
tinggi. Namun begitu, SSD juga memiliki kekurangan seperti harganya yang
relatif masih mahal, dan kapasitas yang tersedia belum besar. Namun
keputusan tetap di tangan anda, terserah mau menggunakan yang jenis
mana.
Merk Ternama
Tips cermat memilih Hard disk yang satu
ini tidak kalah penting sebelum membeli hard disk internal adalah dari
masalah merk. carilah hard disk dari vendor-vendor ternama yang memang
sudah lama berkecimpung dalam dunia storage, karena mereka sudah pasti
memiliki jam terbang tinggi dalam memproduksi hard disk berkualitas.
Tapi tentunya anda juga harus memikirkan soal budget yang tersedia.
Biasanya, merk dan kualitas selalu berbanding lurus dengan harga.
Semakin terkenal merk dan semakin kualitasnya, maka harga yang
dibanderol juga akan ikut-ikutan mahal. Namun, kalau dilihat dari segi
investasi jangka panjang, tentunya anda akan lebih hemat. Dari pada
membeli hard disk yang dipatok dengan harga murah tapi cepat rusak.
Kapasitas
Sebelum meluncur ke pusat penjualan komputer, alangkah bijaksananya
jika anda menentukan terlebih dahulu beberapa kapasitas hard disk yang
akan anda beli. Ruang penyimpanan hard disk ini, nantinya juga
dibutuhkan oleh sistem operasi yang anda gunakan, dan kapasitas yang
tersisa akan dipakai sebagai tempat penyimpanan data lainnnya. Untuk
itu, cari dan belilah hard disk internal dengan kapasitas terbesar yang
mampu anda beli. Untuk hard disk jenis HDD, kapasitas yang tersedia
cukup bervariasi, mulai dari 80GB hingga 3TB. Sedangkan untuk hard disk
tipe SSD, hingga saat ini kapasitas yang tersedia baru sebesar 32GB
sampai 480GB. Seberapa besar kapasitas yang dimiliki sebuah hard disk
akan berpengaruh terhadap harga.
Perhatikan Interface
Belilah hard disk internal yang sudah dipersenjatai dengan interface
SATA III, agar dapat melakukan data-Link hingga kecepatan 600Mbps. Jika
hard disk yang anda incar memiliki sata versi II, kecepatan transfernya
baru 300Mbps, sedangkan SATA I kecepatannya hanya 150Mbps. Selain itu,
SATA III juga sudah dilengkapi dengan teknologi Native Command Queuing
(NCQ) terbaru, yang akan membuat hard disk lebih awet dan data akses
lebih cepat. Di pasaran, baik hard disk internal jenis HDD maupun SSD,
sudah banyak yang sudah dibekali dengan SATA III. Tapi tidak sedikit
juga yang masih menggunakan SATA II. Untuk itu, teliti sebelum membeli
sangat disarankan!
Garansi dan Gali Informasi
Mengingat
harganya yang tidak murah, masalah garansi tentunyaa merupakan hal yang
tidak boleh anda lupakan. Dengan adanya garansi resmi yang jelas,
tentunya anda tidak akan was-was dan tahu harus melapor kemana, jika
sewaktu-waktu hard disk yang dibeli bermasalah. Untuk itu, jangan ragu
untuk menanyakan hal ini langsung ke penjualnya. Selain itu, cobalah
untuk memperbanyak referensi dari media cetak ataupun internet mengenai
hard disk internal yang anda cari.
Walaupun keberadaannya jarang mendapat perhatian, namun kehadiran hard disk internal pada desktop PC atau laptop sangatlah vital. Berbagai file seperti foto, musik, video dan dokumen lainnya, dapat anda simpan kedalam hardware ini. Lantas bagaimana jika hard disk internal anda mengalami kerusakan akibat terjatuh atau sudah penuh, sedangkan didalamnya berisi dokumen penting yang tidak mungkin dihapus? Solusi terbaik tentu menggantinya dengan hard disk baru. Nah, berikut tips sederhana yang bisa anda jadikan panduan sebelum membeli media penyimpanan data ini.
Tentukan Jenis
Di pusat penjualan komputer, saat ini tersedia dua jenis hard disk internal, yakni Hard Disk Drive (HDD) konvensional dan Solid State Disk (SSD). Nah, jika ingin sekalian meng-upgrade laptop atau desktop PC anda agar kinerjanya lebih cepat, lebih baik memilih hard disk SSD. Hard disk internal tipe ini memiliki banyak kelebihan dibandingkan yang masih HDD. Beberapa keunggulannya adalah bobot lebih ringan, akses lebih cepat, baik itu fungsi baca tulis data, transfer data, hingga booting sistem, lebih tahan guncangan, konsumsi listrik yang lebih kecil, lebih hening karena tidak ada bagian yang bergerak, dan masih bisa beroperasi pada suhu tinggi. Namun begitu, SSD juga memiliki kekurangan seperti harganya yang relatif masih mahal, dan kapasitas yang tersedia belum besar. Namun keputusan tetap di tangan anda, terserah mau menggunakan yang jenis mana.
Merk Ternama
Tips cermat memilih Hard disk yang satu ini tidak kalah penting sebelum membeli hard disk internal adalah dari masalah merk. carilah hard disk dari vendor-vendor ternama yang memang sudah lama berkecimpung dalam dunia storage, karena mereka sudah pasti memiliki jam terbang tinggi dalam memproduksi hard disk berkualitas. Tapi tentunya anda juga harus memikirkan soal budget yang tersedia. Biasanya, merk dan kualitas selalu berbanding lurus dengan harga. Semakin terkenal merk dan semakin kualitasnya, maka harga yang dibanderol juga akan ikut-ikutan mahal. Namun, kalau dilihat dari segi investasi jangka panjang, tentunya anda akan lebih hemat. Dari pada membeli hard disk yang dipatok dengan harga murah tapi cepat rusak.
Kapasitas
Sebelum meluncur ke pusat penjualan komputer, alangkah bijaksananya jika anda menentukan terlebih dahulu beberapa kapasitas hard disk yang akan anda beli. Ruang penyimpanan hard disk ini, nantinya juga dibutuhkan oleh sistem operasi yang anda gunakan, dan kapasitas yang tersisa akan dipakai sebagai tempat penyimpanan data lainnnya. Untuk itu, cari dan belilah hard disk internal dengan kapasitas terbesar yang mampu anda beli. Untuk hard disk jenis HDD, kapasitas yang tersedia cukup bervariasi, mulai dari 80GB hingga 3TB. Sedangkan untuk hard disk tipe SSD, hingga saat ini kapasitas yang tersedia baru sebesar 32GB sampai 480GB. Seberapa besar kapasitas yang dimiliki sebuah hard disk akan berpengaruh terhadap harga.
Perhatikan Interface
Belilah hard disk internal yang sudah dipersenjatai dengan interface SATA III, agar dapat melakukan data-Link hingga kecepatan 600Mbps. Jika hard disk yang anda incar memiliki sata versi II, kecepatan transfernya baru 300Mbps, sedangkan SATA I kecepatannya hanya 150Mbps. Selain itu, SATA III juga sudah dilengkapi dengan teknologi Native Command Queuing (NCQ) terbaru, yang akan membuat hard disk lebih awet dan data akses lebih cepat. Di pasaran, baik hard disk internal jenis HDD maupun SSD, sudah banyak yang sudah dibekali dengan SATA III. Tapi tidak sedikit juga yang masih menggunakan SATA II. Untuk itu, teliti sebelum membeli sangat disarankan!
Garansi dan Gali Informasi
Mengingat harganya yang tidak murah, masalah garansi tentunyaa merupakan hal yang tidak boleh anda lupakan. Dengan adanya garansi resmi yang jelas, tentunya anda tidak akan was-was dan tahu harus melapor kemana, jika sewaktu-waktu hard disk yang dibeli bermasalah. Untuk itu, jangan ragu untuk menanyakan hal ini langsung ke penjualnya. Selain itu, cobalah untuk memperbanyak referensi dari media cetak ataupun internet mengenai hard disk internal yang anda cari.
0 comments:
Post a Comment